SIDANG SENAT TERBUKA DALAM RANGKA DIES NATALIS UNIVERSITAS NEGERI SALATIGA KE-54

 

Kamis 13 Juni 2024,  UIN Salatiga mengadakan sebuah acara Dalam rangka dies natalis ke-54 universitas Islam negeri Salatiga tahun 2024 dengan tema  moderasi lokal membangun reputasi global. Sidang senat terbuka ini di hadiri oleh Kapolda Jawa Tengah ,PC kota Salatiga, pejabat kota Salatiga dan Semarang, rektor universitas kota Salatiga, kepala agama, kepala sekolah SMA SMK dan madrasah kota Salatiga, tokoh masyarakat, para pengusaha mitra, seluruh dosen-dosen beserta karyawan, ormawa, dan juga hampir seluruh mahasiswa UIN Salatiga. Acara ini juga di meriahkan dari UKM SMC UIN Salatiga. 

Sidang senat di buka oleh ketua sidang beliau prof. Imam Sutomo M, Ag. Dilanjutkan dengan laporan ketua panitia oleh wakil rektor bidang akademik dan pengembangan kelembagaan prof. Dr Muh sairozi M,Ag. Dalam sambutannya beliau mengatakan bahwa dalam sidang senat UIN Salatiga ini di hadiri oleh -+1200 orang "Acara dies natalis ke-54 ini di adakan bertujuan untuk menegakkan komitmen UIN Salatiga terhadap nilai-nilai  moderasi beragama, sebagai bagian dari identitas membangun fondasi moderasi di tingkat lokal untuk reputasi global dan mendorong kontribusi nyata dalam mendukung pembangunan".

Sambutan rektor Prof. Dr. Zakyuddin baidhawy M.Ag . Dalam sambutannya beliau mengapresiasi atas kemajuan universitas Islam negeri Salatiga yang hampir dari semua program studi berakreditasi unggul atau A dengan jumlah 13 program studi, berakreditasi baik sekali 16 program studi dan berakreditasi baik ada 6 program studi. "Harapannya kita harus bisa berkompetisi serta berkolaborasi di sekala nasional dan internasional karena kita sudah cukup modal untuk di akui oleh nasional maupun internasional ". 

Sambutan Kapolda Jawa Tengah Sera orasi ilmiah dalam rangka dies natalis ke-54 universitas Islam negeri Salatiga Irjen. Pol. Drs. Ahmad Luthfi S.H. S.St. M.K 
Beliau berpesan kepada seluruh hadirin " mari kita ciptakan sivitas akademik kita sebagai benteng dan garda terdepan dalam rangka moderasi beragama bahwa di situ ada namanya gotong royong di situ ada namanya perbedaan dan perbedaan itu merupakan Rahmat yang di atasnya adalah rasa persatuan dan kesatuan ". 

"Acara ini sangat positif karena mengajarkan moderasi beragama untuk menyongsong Indonesia emas 2045 " ujar Saiful Hidayat sebagai peserta sidang senat terbuka UIN Salatiga 2024.  Dari acara ini kita dapat menyimpulkan bahwa perbedaan bukanlah sebuah masalah melainkan sebuah anugerah Tuhan agar kita bisa menjadi lebih baik kedepannya.



Redaksi Wahyu Ahmad Pradita .

Comments

Popular posts from this blog

Divisi Jurnalistik HMPS KPI Berhasil meluncurkan Web baru: CommsLib Hadir Untuk Akses Tak Terbatas Melalui Perpustakaan Digital

FAKULTAS DAKWAH UIN SALATIGA GELAR PELANTIKAN ORMAWA PERIODE 2024

PEMBEKALAN KKL (KULIAH KERJA LAPANGAN) KPI&PMI