Film Screening HMPS KPI Kupas Teknik Produksi Sinema, Dimeriahkan Nobar Timnas

Salatiga, 10 Juni 2025 – Himpunan Mahasiswa Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (HMPS KPI) Universitas Islam Negeri (UIN) Salatiga sukses menggelar kegiatan Film Screening bertema “Mengulik Teknik Produksi Sinema agar Karya Layak di Mata”. Acara ini berlangsung di Kantin Dakwah UIN Salatiga dan dihadiri oleh puluhan peserta dari kalangan mahasiswa yang antusias menyimak dan menikmati setiap rangkaian kegiatan.

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman lebih dalam mengenai proses produksi film serta menjadi ruang apresiasi bagi karya-karya sinema mahasiswa. Sebelum memasuki acara inti, peserta disambut dengan kegiatan nonton bareng pertandingan sepak bola antara Timnas Indonesia melawan Jepang yang berlangsung pada sore hari. Suasana kebersamaan dan semangat nasionalisme mewarnai sesi pembuka ini.

Acara resmi dimulai sekitar pukul 19.45 WIB, diawali dengan pembukaan oleh MC secara formal. Selanjutnya, Zaki Pratama selaku ketua panitia menyampaikan sambutan pembuka, “Disini pada acara screening film pendek agar layak dimata, saya selaku ketua pelaksana mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung acara ini. Pada kegiatan malam ini bukan hanya ajang apresiasi karya tapi juga belajar bersama tentang bagaimana film dapat diproduksi secara teknis dan kreatif agar layak disaksikan. Semoga acara ini memberi manfaat dan semangat baru bagi kita semua untuk terus berkarya,” sambutnya.

Sambutan kemudian dilanjutkan oleh Ketua Umum HMPS KPI, saudara Zakii Hidayatur Rohman, “Saya ucapkan selamat datang di acara sreening film yang bertemakan Teknik Produksi Sinema agar Karya Layak di Mata. Pada event ini, yang sudah senior-senior mungkin sudah lebih paham kegiatan tahunan ini yang dari tahun-ketahun acara yang sudah ditunggu-tunggu mahasiswa KPI. Disini saya mewakili HMPS KPI meminta maaf apabila dalam penjamuan kita kurang dan tidak enak diterima teman-teman sekalian,” ucapnya.

Acara dilanjutkan dengan pemutaran film pendek, antara lain “Jejak Keberanian”, “Laki-Laki Selendang”, “Ikhlas”, dan “Netes”. Masing-masing film menyajikan cerita dengan gaya narasi dan pendekatan visual yang khas. Penayangan film ini tidak hanya menjadi sarana hiburan, tetapi juga wahana edukasi yang memperlihatkan bagaimana sebuah karya sinema dapat dibangun secara utuh dan bermakna.

Sebagai penutup, diadakan sesi diskusi bersama para sutradara dari masing-masing film. Dalam sesi ini peserta diajak untuk mengulik lebih dalam proses kreatif di balik layar, mulai dari penulisan naskah, pengambilan gambar, hingga penyuntingan. Interaksi yang terjalin antara peserta dan para pembuat film menjadikan sesi ini penuh wawasan dan inspiratif.

Melalui kegiatan ini, HMPS KPI berharap mahasiswa semakin terdorong untuk terus berkarya dalam bidang sinema serta mampu menghasilkan film-film yang tidak hanya layak tonton, tetapi juga layak pikir. Film bukan hanya soal visual, tetapi juga soal pesan dan teknik yang saling mendukung.

najmudin & fadila